Broker Spread Forex Rendah 2024: Terkecil Mulai 0 Pips

Spread forex adalah biaya transaksi perdagangan (trading fee) yang ditetapkan oleh broker kepada pengguna (trader). Pialang FX menawarkan bid ask spread forex terkecil mulai 0 pips (floating/variabel) dan spread tetap (fixed). Untuk memaksimalkan keuntungan, broker forex spread rendah adalah pilihan terbaik, tetapi tetap perhatikan komisi, platform, reputasi, dan aspek-aspek penting lainnya.

Top 10 Broker Forex dengan Spread Terkecil

Berikut ini adalah rekomendasi best 10 broker forex spread rendah di Indonesia yang cocok untuk pemula dan bagus untuk scalping tahun 2024:

1. JustMarkets – fee transaksi murah dengan spread mulai 0,3 pips (Standard)
2. Exness – biaya perdagangan rendah mulai 0,3 pips (Standard)
3. Weltrade – broker forex Indonesia low spread 0,5 pips (Pro)
4. FBS – floating spread forex tipis mulai 0,5 pips (Standard)
5. OctaFX – spread ketat mulai 0,6 pips (MT4 dan MT5)
6. AMarkets – spread terkecil mulai 0 pips dan komisi $5 (ECN);
7. XM – Deposit murah $5 dan spread kecil mulai 1 pips (Standard)
8. AvaTrade – spread terendah mulai 1,3 pips (pasangan EUR/USD)
9. HotForex (HFM) – Modal awal trading $5 dan fee mulai 1 pips (Micro)
10. Instaforex – Floating spread FX mulai 3 pips (Standard)

Review 10 Broker Forex dengan Spread Terendah

Ulasan terkait broker forex spread rendah dan terkecil berikut ini akan membantu Anda memilih yang terbaik untuk trading valas.

1. JustMarkets

Sebagai salah satu broker forex spread kecil, JustMarkets menawarkan akun Standard sebagai pilihan populer. Tipe akun ini menetapkan deposit minimal serendah $1, leverage tertinggi 1:3000, dan floating spread terkecil mulai 0,3 pips, tanpa komisi, dan bebas swap. Ini dapat menjadi pilihan terbaik yang cocok untuk scalping dan bagi trader pemula dengan modal minim. Anda juga dapat klaim welcome bonus senilai $30 dari JustMarkets.

Klaim Bonus $30 JustMarkets

2. Exness

Kunjungi Exness

Broker Exness menawarkan fee transaksi trading forex yang relatif kecil pada akun Standard dengan menetapkan spread terendah mulai 0,3 pips dan komisi $0. Akun ini khususnya berlaku untuk perdagangan dengan MetaTrader 5 (MT5) yang mendukung banyak instrumen selain FX. Ini termasuk aset terbaik seperti cryptocurrency, logam mulia, energi, saham, dan indeks. Secara khusus, Exness merupakan broker forex low spread yang ideal untuk teknik scalping.

3. Weltrade

Broker forex spread rendah terbaik di Indonesia adalah Weltrade dengan menetapkan spread variabel terkecil mulai 0,5 pips pada akun Pro. Ini lebih rasional karena hampir sulit untuk benar-benar mendapatkan floating spread forex 0 pips termasuk pada pasangan mata uang mayor seperti EUR/USD. Saat volatilitas pasar bergejolak, spread EUR/USD bisa melebar hingga 1 pips.

Weltrade merupakan broker CFD dan forex dengan fee transaksi terendah berkat perdagangan tanpa komisi di semua akun. Bahkan, trader benar-benar bisa menikmati trading online tanpa biaya (spread 0 pips dan komisi $0) pada akun Digital. Akun ini hanya berlaku untuk perdagangan mata uang kripto.

Sementara akun Pro menetapkan deposit kecil minimal $100 dan leverage tertinggi 1:1000, akun Digital menawarkan deposit lebih murah (minimum $50) dan leverage ideal maksimum 1:100. Secara keseluruhan pialang internasional teregulasi FSCA ini sangat ideal untuk main forex harian dan scalping.

Selain itu, keunggulan Weltrade yang paling menjanjikan yaitu penawaran deposit bonus 100%. Ini berarti saat Anda deposit misalnya $200, akun trading Anda akan memiliki saldo $400. Welcome bonus lainnya termasuk spinner 3333%, kurs tetap IDR 9000 per 1 USD, dan banyak hadiah lainnya termasuk iPhone 14 Pro. Lihat di sini.

4. FBS

Akun Standard FBS menjadi pilihan umum bagi trader pemula yang menetapkan spread ketat mulai 0,5 pips dengan setoran perdana minimal $100. Anda juga dapat memulai trading FX dengan modal lebih murah pada akun Cent ($1) dan Micro ($5), tetapi spread variabel yang dikenakan masing-masing mulai 1 pips dan 3 pips.

Untuk mendapatkan fee trading murah dengan spread forex tetap 0 pips, FBS menyediakan akun Zero Spread. Namun, sebagai konsekuensinya, trader dibebankan komisi $20 dan wajib deposit minimal $500. Oleh karena itu, pilihan yang tampak lebih ideal bagi pemula adalah akun Standard.

5. OctaFX

OctaFX adalah broker forex spread rendah yang cocok untuk scalping berkat penawaran floating spread mulai 0,6 pips dan gratis untuk komisi. Meskipun begitu, sama seperti ketentuan pada umumnya, spread mengambang akan lebih mahal saat pasar forex bergerak sangat fluktuatif. Secara keseluruhan, OctaFX relatif ideal untuk scalping forex.

6. AMarkets

Meskipun tergolong sebagai broker tipe market makers (dealing desk/DD), AMarkets menyediakan akun ECN dengan kondisi perdagangan paling terjangkau di dunia tahun 2024. Untuk memulai trading pasangan mata uang FX dengan akun ECN, trader hanya perlu deposit $200 dan menikmati spread terendah mulai 0 pips. Selain itu, komisi yang dibebankan juga relatif kecil, yaitu $5 per lot per sisi. Secara umum, AMarkets menjadi broker forex spread terkecil di Indonesia.

7. XM

XM adalah pialang internasional yang menawarkan biaya perdagangan (trading fee) termurah tahun ini. Spread XM Indonesia termasuk yang terkecil di industri mulai dari 0,6 pips pada akun Ultra Low. Untuk jenis akun Standard dan Micro, spread XM juga relatif rendah mulai dari 1 pips. Selain penawaran low spread, ketiga tipe akun ini juga tidak membebankan komisi alias gratis sehingga bagus untuk day trading dan scalping.

XM sangat cocok untuk pemula, selain berkat spread forex yang ketat atau tipis, perusahaan pialang ini menyediakan bonus deposit $30 ke akun live pengguna baru.

Ini berarti trader pemula dapat langsung trading forex tanpa harus deposit.

8. AvaTrade

Platform forex dan CFD terpopuler di pasar, AvaTrade menyediakan kondisi perdagangan yang sangat kompetitif. Untuk trading pasangan mata uang FX, pialang global ini menawarkan spread mengambang, yang terendah mulai 1,3 pips pada EUR/USD dan 1,5 pips USD/JPY. Fee trading ini akan berfluktuasi sejalan dengan volatilitas pasar. AvaTrade dapat dipertimbangkan sebagai broker forex Indonesia spread rendah yang cocok untuk trading harian dan scalping.

9. HotForex (HFM)

HotForex (HFM) menawarkan banyak jenis akun perdagangan, yaitu akun PAMM, HFCopy, Cent, Micro, Premium, dan Zero Spread. Hampir semua tipe akun di HotForex Indonesia menawarkan spread variabel tipis mulai 1 pips, kecuali akun Zero Spread dengan spread 0 pips.

Bagi pemula yang tertarik dengan spread HFM mulai 1 pips, Anda akan memiliki banyak pilihan. Namun, jika Anda benar-benar mencari broker forex spread 0 pips dan tidak masalah dengan modal awal trading yang lebih tinggi, akun Zero Spread HotForex adalah pilihan terbaik 2024.

10. Instaforex

Opsi terakhir yang dapat dipertimbangkan sebagai broker forex dengan spread rendah yaitu Instaforex. Ini khususnya berlaku pada akun Insta.Eurica dengan spread tipis mulai pips dengan fee 0,03% – 0,07%. Namun, pada akun Insta.Standard dan Cent.Standard, floating spread lebih tinggi daripada broker forex lainnya, yaitu antara 3 dan 7 pips. Meskipun begitu, dengan deposit minimal yang kecil, Instaforex sangat cocok untuk pemula.

Pertimbangan Fee Trading FX

Ada banyak pilihan broker forex spread rendah termasuk yang menawarkan mulai 0 pips. Namun, satu hal yang perlu dipertimbangkan bahwa kekurangan spread variabel yaitu akan melebar senada dengan volatilitas pasar yang meningkat.

Spread forex terendah juga hanya berlaku untuk pasangan valas tertentu, khususnya mata uang mayor (major currency pairs) seperti EUR/USD, USD/JPY, dan GBP/USD. Fakta di lapangan sering kali spread secara rata-rata bergerak di level 0,3 – 0,9 pips pada pasangan EUR/USD, dan lebih besar untuk pasangan FX lainnya.

Selain itu, fee trading lainnya yang harus dipertimbangkan yaitu komisi. Sebagai contoh, broker FBS menawarkan spread tetap (fixed) sebesar 0 pips tetapi komisi $20, sementara AMarkets menawarkan spread variabel (floating) mulai 0 pips dengan komisi $5 per lot per sisi.

Lebih dari itu, trader juga perlu mempertimbangkan reputasi, platform dan aplikasi, fitur, layanan, dan aspek-aspek lainnya dalam memilih broker. Memang, broker forex spread kecil akan sangat menguntungkan karena biaya trading akan lebih murah. Akan tetapi, faktor-faktor penting lainnya tidak berkualitas, itu akan mengganggu aktivitas trading Anda.

Semua Hal Penting tentang Spread Rendah

Broker Forex dengan spread rendah sangat diminati oleh trader karena ini dapat mengurangi biaya trading dan meningkatkan potensi keuntungan.

Berikut adalah beberapa poin penting tentang broker Forex dengan spread kecil:

1. Definisi Spread: Spread adalah perbedaan nilai (selisih) antara harga beli (ask) dan harga jual (bid) dari pair forex. Spread menjadi salah satu komponen biaya yang wajib dibayar oleh trader untuk trading. Semakin rendah spreadnya, semakin efisien biaya trading.
2. Pilihan Pasangan Mata Uang: Pastikan broker menyediakan berbagai pasangan mata uang dengan spread rendah. Ini memungkinkan Anda untuk melakukan trading pada mata uang yang paling Anda minati atau yang memiliki volatilitas tinggi.
3. Transparansi: Broker yang baik akan memberikan transparansi penuh mengenai spread yang mereka tawarkan. Pastikan Anda mencermati berapa spread forex untuk pasangan mata uang tertentu sebelum membuka posisi.
4. Jenis Spread yang Ditawarkan: Ada dua jenis spread, yaitu spread tetap (fixed) dan spread variabel (floating). Spread tetap tidak berubah, sedangkan spread variabel akan mengambang sesuai dengan kondisi pasar. Sebagian besar broker forex dengan spread rendah menawarkan spread variabel tipis saat kondisi pasar normal, tetapi dapat melebar saat volatilitas pasar tinggi.
5. Komisi Tambahan: Beberapa broker mungkin menawarkan spread ketat, tetapi mereka biasanya juga mengenakan komisi tambahan pada setiap transaksi. Anda harus menghitung semua total biaya perdagangan ini, termasuk komisi yang dibebankan.
6. Eksekusi Cepat: Broker spread terendah bahkan tidak berguna jika eksekusi perdagangan lambat. Oleh karena itu, pastikan platform yang Anda pilih menawarkan eksekusi cepat dan akurat untuk menghindari slippage yang tidak merugikan.
7. Regulasi: Sekalipun menawarkan kondisi spread terkecil, penting untuk memastikan bahwa broker forex telah diatur dan diregulasi secara sah. Ini setidaknya memberi keamanan lebih baik dan memastikan perusahaan pialang tersebut beroperasi dengan aturan yang berlaku.
8. Ukuran Lot Minimum: Perhatikan ukuran lot minimum yang ditawarkan. Beberapa broker dengan spread rendah mungkin memiliki ukuran lot minimum yang tinggi, yang akan membatasi fleksibilitas trading Anda.

Keputusan Akhir

Kami melihat bahwa secara keseluruhan, floating spread menjadi pilihan yang ideal untuk scalping atau trading jangka pendek karena memulai dengan spread terkecil. Rekomendasi broker forex spread rendah terbaik untuk pemula dengan reputasi bagus adalah Weltrade, Exness, XM, dan OctaFX.

Weltrade menjadi pilihan pertama dan utama karena selain fee trading termurah dan mendukung platform MetaTrader (MT4 dan MT5), STP forex broker internasional ini menyediakan no deposit bonus paling menarik dan menguntungkan bagi trader.